BPBD Provinsi Bali gandeng Kodim 1616/Gianyar Latih
Masyarakat Hadapi Ancaman Bencana alam
BPBD Prov Bali gandeng Kodim 1626/Gyr Sabtu (30/11). menggelar
geladi lapang bersama di Pantai Lebih, Gianyar dengan melibatkan segenap
instansi pemkab terkait pada Geladi yang bertemakan “Dengan Geladi Lapang Penanggulangan Bencana, Kabupaten Gianyar Siap
Untuk Melakukan Penguatan Kemampuan Kapasitas Yang Dimiliki Untuk
Mengantisipasi Kejadian Gempa Bumi dan Tsunami di Kabupaten Gianyar”.
selain instansi pemerintah yang ada, Pemkab Gianyar juga melibatkan juga
organisasi masyarakat dan sektor swasta.
Menurut Kepala Pengawas dan Pengendali (Kawasdal) kegiatan
Geladi Mayor Inf Dw Darmada bahwa latihan ini diselenggarakan oleh BPBD
Propinsi merupakan latihan puncak untuk menguji rencana kontijensi
penanggulangan bencana Gempa Bumi dan Tsunami yang mungkin terjadi di Kabupaten
Gianyar.
Skenario
geladi lapang diawali munculnya gempa bumi berkekuatan 8.2 skala Richter
kemudian disusul Tsunami adalah suatu perkiraan ilmiah sebab Pulau Dewata
dengan Seribu Pura ini memang berpotensi mengalami gempa bumi di masa
mendatang.
Sebagaimana
kita ketahui kondisi geografis Bali sebagai suatu pulau kecil merupakan wilayah
yang sangat rawan terhadap terjadinya bencana. Hal ini dikarenakan karena letak
wilayah negara Indonesia termasuk Bali berada pada pertemuan 3 (tiga) lempeng
tektonik utama dunia. Keadaan alamnya yang tidak rata, terdiri dari hutan,
gunung-gunung berapi, aliran sungai dan rawa-rawa bisa mengundang kerawanan
tersendiri. Oleh karena itu jika perkiraan itu benar-benar terjadi, maka
diprediksikan gempa yang disertai tsunami di pesisir timur Pulau Bali ini pasti
akan membawa korban besar mengingat perkembangan pembangunan fisik di seluruh
daratan Bali sangat cepat.
Geladi ini dilakukan secara terpadu melibatkan unsur Pemda dan
TNI dan Polri, serta intansi swasta maupun Organisasi masyarakat yang ada di
wilayah Gianyar telah mendapat perhatian secara khusus dari pemprov Bali Maupun
Korem 163/Wira Satya.
Menurut Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten
Gianyar geladi ini sebagai kesempatan untuk melatih apa yang telah disusun
dalam rencana kontijensi penanggulangan bencana gempa bumi dan tsunami. “Geladi
lapang ini menggugah kesiapsiagaan dan respon darurat kita, jadi semua pihak
terlibat baik instansi pemerintah, swasta maupun Organisasi masyarakat diharapkan hadir
dalam geladi ini”. Ujarnya. Kedepan perlu keterlibatan lebih luas dari pihak swasta karena
penanggulangan bencana adalah tanggung jawab bersama, baik dari pemerintah,
masyarakat sipil maupun dunia usaha atau pihak swasta.
Sementara itu Perwira Seksi Latihan Korem 163/WSA Mayor Inf Dewa
Darmada selaku Kepala Pengawasan dan Pengendali Geladi lapang ini juga
mengingatkan tentang pentingnya peran media massa, tidak hanya pada peliputan pada
saat gelada saja tetapi keterlibatan mereka pada implementasi pelaksanaan yang
sesungguhnya. (penrem 163/Wira Satya)
0 komentar:
Posting Komentar