Jumat, 14 Februari 2014

Berpakaian adat warnai Binter Korem 163/WSA.
Tidak seperti hari-hari biasanya, para Prajurit dan PNS Korem 163/Wira Satya melaksanakan apel pagi/sore menggunakan seragam tentara/Korpri, tetapi pada jumat pagi (14/2) seluruh personel Korem 163/Wira Satya mengenakan pakaian adat Bali.
Pakaian seragam adat madya yang dikenakan Korem 163/WSA sangat menarik yaitu Saput (kain) dan Udeng (ikat kepala). dibuat dari kain loreng hijau TNI mungkin ini masih biasa, yang luar biasa adalah mulai hari itu ditetapkan sebagai hari pertama, untuk selanjutnya pemakaian seragam adat madya loreng hijau digunakan sebagai seragam dinas pada hari setiap bulan purnama dan tilem.
     Kegiatan ini diilhami oleh pepatah bijak yang mengatakan “dimana bumi dipijak, disitu langit dijunjung” istilah Balinya “Desa Kala Patra / Desa Mawa Cara”.  Meskipun prajurit TNI harus berjiwa Nasionalis, namun dimanapun berada dan bertugas tetap menjunjung tinggi kearifan lokal.  Jika ingin dicintai rakyat maka cintailah, hormatilah adat istiadat rakyat setempat. Pepatah ini digunakan oleh TNI termasuk para prajurit Korem 163/WSA, terlebih bagi aparat teritorial yang melaksanakan tugas di Bali diharapkan bisa mengenakan pakaian adat madya dengan saput dan udeng loreng. Tujuannya adalah untuk lebih memudahkan berinteraksi dengan masyarakat setempat dengan tetap tidak meninggalkan jati dirinya sebagai Tentara Nasional Indonesia yang menghargai dan menghormati kearifan lokal.

      Mungkin untuk jajaran prajurit di Udayana baru Korem 163/WSA yang ada di provinsi Bali yang melakukan ini.  Kebijakan pimpinan ini bagai gayung bersambut dan selaras dengan kebijakan Pemprov Bali yang lebih dulu menerapkan aturan pemakaian baju adat Bali bagi segenap PNS Pemda dan murid-murid sekolah khususnya pada saat hari Purnama dan Tilem. Semoga terobosan baru ini menjadi satu spirit bagi Korem 163/WSA dalam melaksanakan Pembinaan Teritorial yang lebih fleksibel sehingga Kemanunggalan TNI dan Rakyat Bali makin kokoh

0 komentar:

Posting Komentar

 

Korem 163/Wirasatya Copyright © 2009 WoodMag is Designed by Ipietoon for Free Blogger Template