BALATKOM DAN RADIKAL

KODAM IX/UDAYANA DAN KOREM 163/WIRA SATYA

BESAMA LAKSANAKAN SOSIALISASI BALATKOL DAN RADIKAL

Bertempat di Aula Persit Korem 163/Wira Satya, Denpasar 26 September 2011 telah dilaksanakan sosialisasi tentang bahaya laten komunis (Balatkom) dan Radikal. Maksud dan tujuan diselenggarakan kegiatan ini antara lain untuk memberikan gambaran tentang ancaman Kumunisme maupun Radikalisme,sekaligus merupakan upaya menangkal bahgkitnya kembali ajaran komunis maupun faham radikal yang selalu berupaya memaksakan idiologinya melalui sendi-sendi Agama tertentu yang dapat mengganggu kerukunan beragana di Indonesia

Danrem 163/Wira Satya dalam sambutan tertulisnya yang dibacakan oleh Kasrem 163/Wira Satya Bapak Letkol Czi Gregorius Henu Basworo mengatakan, bahwa komunis merupakan ancaman yang bersifat leten yang mampu melakukan tekanan terhadap masyarakat secara luas dan mendalam. Oleh karena sifatnya laten maka, penanggulangannya harus bersikenambungan bahkan bila perlu diusahakan upaya-upaya simultan di segala aspek dalam kehidupan bermasyarakat,berbangsa dan bernegara.

Sosialisasi Balatkom yang dilaksanakan selama sehari itu, diikuti oleh sekitar 100 orang personel terdiri dari personel perwakilan dari jajaran Kodam IX/Udayana, Perwira Korem 163/Wira Satya Para Danramil dan Pasi Kodim se-Bali.




Oleh Infolahtarem 163/WSA

Continue Reading...

PENCERAHAN DALAM RANGKA HUT TNI KE-66 TAHUN 2011

ACARA PENCERAHAN DI MAKOREM 163/WIRA SATYA

Dalam rangka menyambut hari ulang tahun TNI ke-66, Komandan Korem 163/Wira Satya Kolonel inf Jacob Djoko Sarosa,S.H. jum’at, 16 sept 2011, mengelar acara ”pencerahan” bagi seluruh perwira dan bintara Korem 163/Wsa dan jajarannya, bertempat di Gedung Serba Guna Korem 163/Wsa, jln. Sudirman, Denpasar.

Bertindak selaku Narasumber pada acara pencerahan tersebut antara lain Kapolda Bali Irjen Pol Totoy H. Indra. S.H, MM. membawakan materi ceramah berjudul ”Upaya Pencegahan Terorisme di Wilayah Bali, selanjutnya dari DPR Bali AA. Ratmadi, menyampaikan materi ”Ketahanan Sosial Budaya Bali” dan Asisten Teritorial Kasdam IX/Udayana Kol inf Yunadi, memberikan ceramah tentang ”Pentingnya Pembinaan Teritorial”.

Kegiatan pencerahan yang dilaksanakan hampir 4 jam itu, diikuti oleh seluruh Komandan Kodim dan Komandan Detasemen jajaran Korem 163/Wsa, para Kasi, pasi dan Kabalakrem 163/Wira Satya, Para perwira seksi Kodim dan seluruh Danramil seBali, serta seluruh bintara Makorem 163/Wira Satya.

Pada akhir acara pencerahan Danrem 163/Wira Satya Kolonel Inf Jacob Djoko Sarosa. S.H, mengingatkan kembali kepada Satuan Kodim jajaran rem 163/Wsa, untuk mengantisipasi setiap permasalahan yang terjadi di wilayah Bali, lebih lebih dalam pencegahan aksi teroris, agar lebih memaksimalkan peran Bintara Pembina Desa atau babinsa. Para babinsa harus lebih dekat dengan masyarakat, dekat dengan Babinmas polda, akrab dengan pak lurah/Kades, sehingga dengan kedekatannya itu diharapkan mampu mendeteksi setiap permasalahan yang akan terjadi. Bila perlu tidak usah pagi pagi datang ke Koramil jika hanya sekedar apel. Menurut Danrem ”apelnya para babinsa ya di kantor Desa/Kelurahan” karena disana para Babinsa itu sudah disiapkan meja dan kursi sebagai sarana untuk bekerja. Di Desa sudah ditunggu pak Lurah/Kades dan juga Binmaspolda untuk secara bersama- sama memelihara mempertahankan stabilitas keamanan di desanya.






Oleh Ka Infolahtarem 163/WSA

Continue Reading...

LAT GLADI POSKO DIM 1609/BULELENG

Danrem 163/Wira Satya gelar Geladi Posko di Kodim Buleleng

Komandan Korem 163/Wira Satya Kolonel Inf Jacob djoko Sarosa. S.H. selasa, 13 September 2011, secara resmi membuka Geladi Posko-1 di Kodim 1609/Buleleng, Bali.

Acara pembukaan Geladi dilakukan dalam suatu upacara militer di lapangan apel Makodim 1609/Bll yang disaksikan langsung Kapolres Buleleng AKBP Rahino Widodo, 2 orang perwakilan Pemda Buleleng, Dandim 1616/Gianyar Letkol Inf Yunianto, Dandim 1609/Buleleng Nugroho Dwi Hermawan. Dansub Denpom singaraja Kapt Cpm Eko, Serta seluruh perwira Makorem 163/Wira Satya.

Danrem 164/Wira Satya Kolonel inf Jacob dalam sambutannya mengatakan bahwa tujuan dilaksanakan Geladi Posko-1 ini selain untuk melatih kemampuan Komandan dan Staf dalam hal berkoordinasi dengan unsur terkait, juga dituntut suatu produk (administratif) latihan. Mengingat geografi Indonesia termasuk wilayah rawan gempa maka gladi posko ini menyesuaikan dengan kemungkinan yang akan terjadi kedepan. Menurut Danrem apa yang mungkin kita lakukan maka itulah yang kita latihkan hari ini. Sehingga apabila sesuatu yang tidak kita inginkan itu benar benar terjadi, maka diharapkan peranan kodim dalam meminimalisir korban materiel maupun personel dapat dilakukan secara maksimal.

Menurut rencana Geladi Posko-I Kodim 1609/Buleleng dilaksanakan selama 3 hari yang melibatkan seluruh personel Kodim 1609/Buleleng dan seluruh perwira Korem 163/Wira Satya.

(Demikian Infolahtarem 163/Wira Satya).

Continue Reading...

CERAMAH DANREM 163/WSA TTG KETAHANAN NASIONAL

Danrem 163/Wira Satya Bekali Mahasiswa baru Universitas Dwijendra Tentang Ketahanan Nasional

Dalam rangka orientasi mahasiswa baru dari universitas Dwijendra, Tahun Akademik 2011/2012, Jum’at , 9 september 2011, Komandan Korem 163/Wirasatya Kol Inf Jacob Djoko Sarosa. S.H. memberikan pembekalan tentang Ketahan Nasional kepada ratusan mahasiswa baru di Wantilan Gedung DPRD Provinsi Bali, Renon, Denpasar.

Dikatakan oleh Danrem, bahwa masalah Ketahanan Nasional Bangsa Indonesia berazaskan kesejahteraan dan keamanan. Keduanya memang berbeda akan tetapi tidak bisa dipisahkan. Kita tidak memprioritas pembangunan keamanan dengan mengabaikan kehidupan masyarakat yang hidup dengan tidak sejahtera begitu pula sebaliknya, sangat tidak baik bila hanya memprioritaskan pembangunan kesejahteraan dengan menjadikan “keamanan” sebagai tumbal. Oleh karena itu menurut Danrem 163, Keduanya harus berjalan dengan serasi dan selaras. Sebab masalah kesejahteraan dan keamanan merupakan suatu kebutuhan yang mendasar (esensial) bagi setiap individu manusia baik dalam hubungan pribadi maupun kelompok.

Pembekalan pengetahuan tentang Tahnas yang berlangsung hampir 2 jam tersebut dihadiri oleh sekitar 600 mahasiswa baru, yang didampingi oleh para dosen, Dekan dan Rektor Universitas Dwijendra, Kasiter dan Pasi Komsosrem 163/wirsatya.

Demikian Infolahtarem 163/Wira Satya.

Continue Reading...