HARI SUPAH PEMUDA 2012

Danrem 163/Wsa Pimpin Upacara Hari Sumpah Pemuda

Danrem 163/Wira Satya Kolonel Inf IB Purwalaksana, Senin, 29 Oktober 2012, bertindak selaku Inspektur Upacara pada Peringatan Hari Sumpah Pemuda ke 84, di lapangan upacara Markas TNI-AD, Praja Raksaka Kepaon, Denpasar, Bali.

Upacara yang dilaksanakan secara sederhana namun hikmat itu diikuti oleh segenap Perwira, Bintara, Tamtama dan PNS seGarnizun Denpasar bertemakan “Dengan Sumpah Pemuda Kita Mantapkan Kemandirian, Kreatifitas dan Identitas Kebangsaan Menuju Komunitas Asean 2015”.

Acara ditandai dengan Pembacaan Teks Keputusan Kongres Pemuda Indoneia 1928, dilanjutkan dengan pembacaan Amanat Menteri Negara Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia oleh Danrem 163/WSA.

Melalui Peringatan Hari Sumpah Pemuda ini diharapkan seluruh bangsa Indonesia kembali merenungkan dan menghayati jiwa dan semangat yang terkandung dalam nilai-nilai Sumpah Pemuda yang telah diikrarkan para pemuda saat itu dari berbagai suku, agama, dan latar belakang kebudayaan yang sangat plural dari seluruh Indonesia. 

(penrem 163/Wira Satya)

Continue Reading...

KETUA PPM PROV. BALI BERAUDIENSI DENGAN DANREM 163/WSA

Danrem 163/Wsa Beraudiensi dengan PPM

Danrem 163/Wira Satya Kolonel Inf  IB Purwalaksana menerima kunjungan pengurus Pemuda Panca Marga Provinsi Bali di Ruang Kerjanya, Markas Korem 163/Wsa Jl. PB Sudirman, Denpasar. Hadir pada acara Audiensi tersebut antara lain Ketua PPM Provinsi Bali A.A. Ani Suryani beserta beserta 7 orang anggotanya, Sementara Danrem 163/Wsa didampingi oleh Kasi Intel Letkol Inf Agus W, Pasiter Mayor Arm Adi Siswanto dan Kapenrem 163/Wsa Mayor Inf Sriyono.

Maksud dan Tujuan kedatangan pengurus organisasi Panca Marga adalah dalam rangka silaturahmi sekaligus menyampaikan kegiatan napak tilas terhadap  perjalanan Brigjen TNI (Amn) Ngurah Rai beserta pengikutnya, yang akan selenggarakan oleh para pemuda Panca Marga serta mohon bantuan/arahan Danrem 163/Wsa.

Danrem menyampaikan terimakasih dan penghargaan atas silaturahmi dari Pengurus PPM Bali, seraya berharap dengan silaturahmi ini akan terjalin hubungan emosional yang lebih kuat lagi. Ketita menyinggung kegiatan napak tilas, sebagai upaya pembinaan generasi muda, Danrem 163/Wsa berjanji  akan memberikan bantuan baik personel maupun peralatan tehnis guna mendukung kegiatan napak tilas maupun dalam rangka pembuatan Film Dokumenter sebagai bahan pendidikan bela Negara khususnya dalam hal pembinaan semangat patriotis para pendahulu kita, yang harus bisa diaktualisasikan dalam bentuk kegiatan yang positif bagi kemajuan bangsa.

Demikian pertemuan dengan PPM tersebut berjalan dengan lancar dan penuh dengan suasana kekeluargaan. Diakhiri penyerahan proposal rencana kegiatan P2M Bali kepada Danrem 163/Wira Satya.

(Penrem 163/Wira Satya)

Continue Reading...

GELAR PASUKAN PAM VVIP

Danrem 163/Wsa Gelar Pasukan Pam VVIP

Bertempat di lapangan Makorem 163/Wira Satya, Jl. PB. Sudirman Denpasar, Komandan Korem 163/WSA Kolonel Inf IB Purwalaksana menggelar dan mengecek secara langsung kesiapan para prajuritnya yang akan mengamankan kunjungan Perdana Menteri Australia Julia Eileen Gilard selama di Bali.

Dalam gelar pasukan di Lapangan Makorem 163/WSA, terdata lebih dari 1300 personel TNI lengkap dengan peralatannya, akan disebar di berbagai tempat yang telah ditentukan guna menjamin ketertiban dan keamanan kegiatan memperingati tragedi Bom Bali.

Menurut rencana kunjungan PM Australia ke Bali akan berlangsung selama 2 hari hingga 13 oktober mendatang. Hari pertama setelah mengikuti rangkaian acara di GWK rombongan PM Australia juga mengunjungi RS Sanglah (Unit Luka Bakar) bantuan dari pemerintah Australia selanjutnya pada keesokan harinya sebelum kembali ke negaranya PM Julia Gilard terlebih dahulu akan mengikuti prosesi dan meletakkan karangan bunga di Ground Zero, Kuta, Bali.

Peringatan 10 tahun tragedi Bom Bali-1 pada 12 oktober 2012 yang dulu dilakukan di Ground Zero Jl. Legian Kuta, sekarang di alihkan di Garuda Wisnu Kencana (GWK) Jimbaran. Korem 163/Wira Satya beserta jajarannya siap mengamankannya.   

(Penrem 163/Wira Satya)

Continue Reading...

BUDAYA BALI DAN HUT KE-67 TNI TA. 2012

Integrasi Budaya Bali dan Ultah TNI ke-67

Banyak penonton, undangan bahkan para Prajurit Udayana sendiri mengatakan "Luar biasa", puncak acara peringatan HUT ke-67 TNI dikombinasikan dengan seni budaya Jumat (5/10) di  gelar di areal Museum Seni Lukis Nyoman Gunarsa di Desa Takmung, Kecamatan Banjarangkan, Kabupaten Klungkung, Bali. "ini memang untuk  pertama kalinya upacara peringatan Hari TNI dikemas dalam suatu acara pentas seni budaya Bali.  Bahkan seluruh rangkaian acara dalam rangka  memperingati Ultah TNI, dari awal hingga puncak acara diupayakan berkaitan dengan Budaya setempat (Bali), dengan tanpa meninggalkan acara pokok,". Demikian kata Danrem 163/Wira Satya Kolonel Inf IB Purwalaksana selaku ketua Panitia Hut ke-67 TNI tahun 2012 di wilayah Bali.

Pentas seni budaya digelar setelah acara pokok di museum seni milik maestro lukis Profesor I Nyoman Gunarsa itu dengan melibatkan seluruh satuan TNI ( AD, AL, AU) dan Polisi yang ada di Bali.   Menurut Danrem 163/Wira Satya, seluruh Kodim di jajaran Korem 163/Wira Satya mendukung dan berpartisipasi dengan  menampilkan kesenian andalan daerahnya. Kodim Klungkung misalnya, selaku tuan rumah dalam peringatan itu menyuguhkan tari Rejang Gantung, Kodim Jembrana menampilkan kesenian Jegog, Kodim Tabanan dengan Tektekan, dan Kodim Buleleng mengandalkan Bebondresan. selanjutnya Kodim Karangasem, Bangli, Gianyar, Badung, dan Kodim Denpasar menampilkan kesenian khas daerahnya masing-masing yang tidak kalah menariknya.

Diharapkan kombinasi kedua aspek ini mampu mendukung pelestarian dan pengembangan kesenian yang dilakukan masyarakat bersama pemerintah setempat.Peringatan HUT ke-67 TNI yang baru pertama kali digelar di luar wilayah ibu kota Provinsi Bali, yakni di Kabupaten  Klungkung mengisyaratkan kenangan sejarah masa lampau bahwa dahulu di Kabupaten ini pernah berdiri sebuah kerajaan besar dan agung di sana, mungkin dengan alasan sejarah, maka Ulang Tahun kali ini dilaksanakan dipelataran Museum  dengan tanpa mengurangi makna dan tujuan. Acara pokok tetap dilaksanakan mulai dari penghormatan pasukan kepada inspektur upacara, lambang-lambang kesatuan dan penganugrahan tanda kehormatan negara serta pembacaan amanat Panglima TNI yang dipimpin oleh Pangdam IX/Udayana.

(penrem 163/Wira Satya)

Continue Reading...